Foto: Para pendemo sudah mulai memanas di depan pintu gerbang PT.Bakrie Kuala Tanjung
Batu Bara Tambunpos.com-Aksi demo yang dilakukan oleh Pengurus Komisariat Niaga Informatika Keuangan Perbankan dan Aneka Industri (Nikeuba)/Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) Kabupaten Batu Bara, memanas dan hampir ricuh ketika perwakilan PT GBN diduga salah dalam menjawab, bahwa, pemerhentian pekerja tanpa harus melakukan Surat Peringatan (SP) dan langsung pemerhentian.
Orator aksi, Yusri Bajang dalam orasinya menyampaikan bahwa pihak PT GBN telah melakukan pemerhentian tenaga kerja secara sepihak dan tanpa ada alasan yang jelas serta tanpa memberitahukan secara adminstratif baik itu, SP 1, 2 dan 3 dan langsung melakukan pemecatan.
“PT Bakrie, dan PT Domba Mas harus bisa melakukan evaluasi kepada PT GBN sebagai penyedia jasa keamanan, yang diduga menyalahi aturan,”pekik Yusri bajang, didepan gerbang PT Bakrie Renewable Chemicals (BRC), Desa Lalang, Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batu Bara, Kamis (30/01/2025).
. |
Pada saat melakukan mediasi, perwakilan dari PT GBN “Zul” menyampaikan bahwa tidak perlu melakukan Surat Peringatan (SP), sehingga memancing para pendemo, sehingga membuat suasana menjadi memanas dan ricuh.
Aksi demo tersebut disambut oleh “Budi” perwakilan PT Bakrie Renewable Chemicals (BRC) yang menaungi PT. Domba Mas Agro Prima yang memberikan jasa keamanan ke PT GBN, bahwa pihak perusahaan akan melakukan evaluasi terhadap pelanggaran – pelanggaran ketika cukup bukti dan melakukan penindakan sesuai dengan ketentuan – ketentuan yang berlaku.
Menurut Budi, perusahan menginginkan pekerja – pekerja yang baik, agar perusahan dapat berjalan sesuai dengan produksinya, dimana ketika pekerja beraktifitas dengan bagus tapi mendapatkan perlakuan tidak adil, hal ini akan menjadi perhatian pihak perusahaan.
“Ketika keberadaan itu ada (bukti), kita tidak akan butuh waktu lama untuk melakukan evaluasi, jika ada tindak pidana nya silahkan di proses secara hukum,”sampai Budi.
Aksi unjuk rasa tersebut dikawal ketat oleh pihak Kepolisian sektor Medang Deras dan dibantu Personil Polres Batu Bara hingga aksi demo damai usai dengan membubarkan diri.
(Rahmadsyah/TP)