Foto : Lokasi judi tembak ikan
MEDAN | TambunPos.com
Terpapuller : Meski di bulan suci ramadhan aktivitas perjudian terus beroperasi di wilayah hukum Polsek Tuntungan, Polrestabes Medan tepat nya di warung kopi (warkop) Rabun dan warkop gantang dua, pajak melati di lingkungan 4 kel tanjung selamat, Kecamatan Medan tuntungan Kota Medan, Selasa (2/4/24) siang.
Atas aktivitas perjudian di pajak melati warkop rabun dan gantang dua itu, menimbulkan keresahan bagi masyarakat sekitar. Selain itu juga, dapat menganggu situasi kamtibmas dan kenyamanan bagi umat islam dalam menjalankan ibadah puasa.
Masyarakat meminta kepada Kapolda Sumutera Utara, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr Teddy Sahala Marbun dan Kapolsek Tuntungan Iptu Christin Simanjuntak serta Danden Kodam 1/BB agar menutup dan menangkap para pemain juga pengelola judi tembak ikan di pajak melati.
Dari informasi narasumber di lapangan pengelola judi tembak ikan itu milik oknum berambut cepak berinisial Marbun.
“Pengelola judi tembak ikan di warkop rabun dan gantang dua oknum berambut cepak bermarga Marbun”ucap nya.
Marbun, badan nya besar dan gemuk bang”.sambung nya.
Lokasi judi tembak ikan ini ramai didatangi para penggila judi yang datang dari mana saja, termasuk para toke bal dan buah – buahan pajak melati.
Ramainya orang yang datang untuk bermain judi tembak ikan karena lokasi perjudian ini buka selama 24 jam dan kebal hukum sehingga memberi kenyamanan bagi para pemain judi.
Tak tanggung – tanggung, omset dari judi tembak ikan di dua warkop tersebut mencapai puluhan juta rupiah perharinya.
Sitepu, warga sekitar mengatakan lokasi judi di dua warkop itu sudah lama buka dan tidak pernah digerebek oleh pihak kepolisian Polsek tuntungan begitu pun Polrestabes Medan.
“Lokasi perjudian ini udah lama buka dan tidak pernah digerebek”.ungkap sitepu kepada awak media, Selasa (2/4/24) siang.
Mengetahui hal itu, awak media konfirmasi Kanit Reskrim Polsek tuntungan Iptu Elia Karo Karo melalui pesan Whatshap, tetapi Kanit reskrim masih belum merespon laporan awak media.
Sitepu dan warga sekitar meminta kepada Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dan Kapolrestabes Medan serta Kodam 1/BB untuk melakukan pengerebekan gabungan di lokasi perjudian pajak melati tepatnya di warkop rabun dan gantang dua karena sudah menimbulkan keresahan bagi masyarakat.
(RED/TP)