Hukum dan Kriminal

Disoal Polresta Deliserdang telah Dikepung Praktik Ilegal, Kapolresta Deliserdang dan Kasat Reskrim Kompak Diam

×

Disoal Polresta Deliserdang telah Dikepung Praktik Ilegal, Kapolresta Deliserdang dan Kasat Reskrim Kompak Diam

Sebarkan artikel ini

Foto: Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Rafhael sandhy cahya Priambodo.

Deliserdang | Tambunpos.com – Masyarakat sudah mulai gerah atas praktik ilegal yang telah mengepung setiap kecamatan yang ada di kabupaten deliserdang. Pasalnya praktik ilegal tersebut bebas beroperasi di wilayah hukum polresta deliserdang secara terang – terangan. Rabu (29/1/25).

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Dikatakan warga beringin SIk (55) praktik ilegal jenis perjudian toto gelap (togel) bendera TK/DM telah meracuni otak masyarakat kecamatan beringin dan kecamatan pantai labu.

“Sudah kayak kacang goreng penulis togel TK/DM di sini, penulis nya tersebar di warung – warung secara terang – terangan.”ucap nya.

Polisi ngak tau, gak mungkin lah.”sambung nya.

Bukan togel saja, rokok ilegal tanpa pajak pun banyak beredar disini beringin dan pantai labu.”kata SIK.

Terpisah, Warga bangun rejo kecamatan tanjungmorawa berinisial Romson (48) mengatakan perjudian togel bendera nainggolan berkibar di bangun rejo.

“Bendera nainggolan disini banyak penulis nya perempuan, terbuai warga disini oleh mimpi ingin cepat ber uang dari masang togel.”ungkap nya.

Di pangkalan nitra P26 penulis nya juga perempuan.”kata romson.

“Apa perjudian sudah dilegalgan polisi, sehingga penulis dan pemasang bebas.”pungkas nya.

Dari investigasi awak media ini dilapangan penulis perjudian togel bendera TK/DM dan nainggolan serta STM di kecamatan biru – biru dan kecamatan namorambe sangat terang – terangan menulis di warung – warung seakan kebal hukum.

Selain itu, Tambang ilegal di benteng sungai ular serta di kecamatan stm hilir milik mkls bebas beroperasi merusak lingkungan sekitar.

Lebih mencengangkan lagi, banyak beredarnya kosmetik tabita di lubuk pakam disinyalir kosmetik tersebut ilegal dan mengandung mercury tinggi. Namun dibiarkan diperjual belikkan.

Masyarakat menduga atas praktik ilegal tersebut dilakukan pembiaran oleh Polresta Deliserdang. Karena sampai saat ini praktik ilegal tersebut bebas beroperasi.

Sejatinya, Aparat kepolisian melakukan penegakkan hukum terhadap kasus tindak pidana tersebut. Ditambah lagi, Perintah Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo tegas kepada jajaran kepolisian baik itu tingkat polda, polres, hingga polsek untuk menyikapi setiap laporan masyarakat dan praktik perjudian serta ilegal mining. Namun perintah Kapolri ini patah dibawah tongkat kepemimpinan Kapolres Kombes Pol Raphael Sandhy Cahya Priambodo.

Segala bentuk laporan masyarakat yang butuh keadilan tidak berjalan di Polresta delisersang seakan diendapkan. Tampak Polresta Deliserdang tidak peduli dan tidak serius untuk menanggapi laporan masyarakat tersebut.

Begitupun terkait praktik ilegal di wilayah hukum Polresta Deliserdang disinyalir telah mendapat restu sehingga para mafia praktik ilegal bebas secara terang – terangan beroperasi.

Lukman Hakim Tanjung Aktivis Pelajar Muhammadiyah Sumatera Utara turut beri komentar, Ia mengatakan perwakilan pelajar kabupaten deliserdang sangat resah atas perjudian yang menjamur ini, karena praktik perjudian tersebut dapat merusak mental, ekonomi masa depan generasi anak bangsa.”ucap nya.

“Mahasiswa mendesak Kapolres deliserdang segera merespon laporan masyarakat dan segera menindak bandit bisnis ilegal di wilayah kabupaten deliserdang tersebut.”pungkas nya.

Di soal itu Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Raphael sandhy cahya Priambodo dan Kasat Reskrim Polresta Deliserdang Kompol Rizki Akbar, saat di konfirmasi awak media ini Kompak diam.

(ET/TP)