Foto : Ketua LSM Lapan Tipikor Indonesia Esman Tambunan saat cek temuan puluhan tengki BBM jenis solar di PTPN lV
SIMALUNGUN | TambunPos.com
Ditemukan puluhan jirigen tangki fiber berisi bahan bakar minyak (BBM) jenis solar diduga bersubsidi di areal afdeling lV Kasindir kebun balimbingan PTPN lV mendapat sorotan dari ketua LSM Lapan Tipikor Indonesia Esman Tambunan Pada Sabtu (12/2).
Ketua LSM Lapan Tipikor Indonesia Esman Tambunan mengatakan Keberadaan BBM jenis solar di afdeling lV Kasindir kebun balimbingan PTPN lV digunakan untuk keperluan alat berat excavator dan bomag sudah menyalahi aturan.
“Solar bersubsidi seharusnya digunakan untuk keperluan ekonomi masyarakat lemah”terang Esman Tambunan.
Kita lihat BBM jenis solar ini berwarna gelap, jelas ini solar bersubsidi”sambung Esman Tambunan.
Selain itu, Esman memperhatikan tumpahan minyak di areal afdeling IV kebun Balimbingan. Dimana tumpahan minyak yang berada di galian itu mencemari lingkungan.
Ketua LSM Lapan Tipikor Indonesia Esman Tambunan berharap aparat penegak hukum (APH) dari Polres Simalungun maupun Polda Sumut untuk turun dan mengecek puluhan tengki BBM jenis solar bersubsidi di areal afdeling IV kebun balimbingan PTPN lV. Agar mengungkap kasus penimbunan solar diduga BBM bersubsidi yang sudah mencemarkan lingkungan.
Disisi lain, Esman Tambunan berharap PTPN IV supaya mengevaluasi vendor pelaksana PT Ambya Mozza Indo yang bersikap arogan terhadap wartawan. “Pelaksana vendor PT Ambya Mozza Indo harus dididik etika. Kalau bekerja di kawasan PTPN IV harus beretika. PTPN ini kan bersimbol akhlak. Vendor yang tidak berakhlak sebaiknya dievaluasi”pungkasnya.
Sementara itu, pelaksana vendor PT Ambya Mozza Indo berinisial Bolis, tidak berhasil dikonfirmasi, justru membelokir pesan WhatsApp awak media.
(Tohap/TP)
