Foto: mafia pupuk sumber ggle
DELISERDANG | TambunPos.com
Harga pupuk bersubsidi urea dan poska melebihi harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan Pemerintah di Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatra Utara, Senin (27/5/2024).
Naiknya harga pupuk bersubsidi melampaui harga yang ditetapkan pemerintah tersebut dialami para petani di Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang.
Menurut keterangan seorang petani berinisial MT sekaligus anggota kelompok tani di sunggal kepada awak media di lokasi lahan pertanian miliknya menjelaskan Saat ini petani membeli pupuk bersubsidi urea seharga Rp 135 ribu dan poska Rp. 145 per goni dari kios pupuk, dan itu pun jumlahnya sudah di kurangi, yang biasanya 12 goni per enam bulan sekarang menjadi 10 goni per enam bulan, alasannya kios pupuknya mendapatkan pengurangan jatah dari pemerintah.
Diungkap kan MT, Petani membeli pupuk tersebut di kios pupuk yang beralamat di jalan binjai KM 10,5 Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang Propinsi Sumatra Utara.
Pemerintah telah menetapkan harga pupuk subsidi Urea Rp.112 ribu per goni dan poska Rp 115 per goni, tetapi kenyataan di lapangan kios pupuk selalu menaikkan harga diatas harga yang ditetapkan pemerintah.
Menurut wawancara yang di lakukan awak media kepada salah seorang pemilik kios pupuk yang dimaksud MT yang beralamat di Jl Binjai KM 10,5 tentang harga penjualan pupuk bersubsidi melebihi harga yang ditetapkan pemerintah kepada petani.
Pemilik kios mengakui menaikkan harga pupuk subsidi dengan alasan, untuk biaya operasional seperti, biaya transportasi dan ongkos pekerja untuk membawa pupuk tersebut kepada para petani”.jelasnya.
Pada kesempatan lain awak media mempertanyakan, perihal kenaikan tersebut kepada salah seorang Tokoh masyarakat sumatera utara yang peduli terhadap nasib para petani, Burju Simatupang ST, SH. yang juga merupakan Ketua DPD SPRI SUMUT ( Serikat Pers Republik Indonesia) Menerangkan, bahwa ia akan menindak lanjuti keterangan kenaikan harga pupuk tersebut dengan mempertanyakan langsung kepada Dinas Pertanian Kabupaten Deli Serdang dan Aparat terkait.
Burju meminta kepada pemerintah dan aparat terkait untuk meninjau langsung harga pupuk subsidi yang diberikan pengusaha kios pupuk kepada para petani, kenaikan harga pupuk subsidi yang sangat tinggi akan sangat memberatkan dan merugikan para petani di Kabupaten Deli Serdang.
(ET/TP)
