Asahan-Tambunpos.com
Kaban BPBD Kab. Asahan di duga tidak transparan dalam penggunaan Dana APBD Tahun 2023, hal ini di sampaikan kan Ketua DPP LSM Gemmako Kab. Asahan kepada awak media beritamerdekaonline.com di ruang kerja , Senin (18/03/24)
Terkait dengan dana yang bersumber dari APBD 2023 tentang pengadaan jasa konsultasi perencanaan arsitektur -jasa nasehat dan pra desain arsitektur senilai Rp 950.820.250 berdasarkan dengan kode tender 448707 dan kode RUP 40988762 pada tanggal 22 Februari 2023, yang di duga tidak ada ke transparanan terhadap Kaban BPBD Asahan Hari Naldo.sebagai pengguna Anggaran, ucap Dodi
Dan juga , surat dari DPP. LSM. Gemmako (Gerakan Masyarakat dan Mahasiswa Anti Korupsi) Kabupaten Asahan telah dilayangkan per tanggal 05 Februari 2024 (berdasarkan ekspedisi) dan sampai saat ini belum mendapat tanggapan sama sekali, kesal Dodi.
Saya telepon melalui WA beberapa kali dan di chat tidak juga ada balasan sama sekali. Dan sudah ke kantornya sekitar pukul 12.57 , tidak ada pegawai yang bisa di jumpai . “ Kalo emang jam istirahat , setidaknya 1 atau 2 orang harus stay di kantor, dan jika ada yang terjadi seperti kebakaran rumah mau melapor sama siapa dan siapa yang bertanggung jawab “ ??? , tegas dodi
Sebagai ketua LSM. Gemmako , tetap memiliki etika dalam konfirmasi. Hal ini saja tidak dapat di konfirmasi bagaimana jadi nya kalo ini memang terbukti suatu kesalahan. Alangkah malu nya Bupati mempunyai anggota yang tidak dapat bertanggung jawab dalam melayani masyarakat , ucap Dodi
Lanjutnya , akan melapor kan kepada Bupati Asahan sebagai bapak panutan masyarakat yang selalu mengintruksikan kepada anggota untuk tetap melaksanakan 3 T yaitu : Tertib Administrasi, Tertib Anggaran dan Tertib Tugas. Dan juga akan tetap mempertanyakan tentang penggunaan dari anggaran yang diperuntukkan ke mana ?? Cetus Dodi
Dan bilamana Surat LSM. Gemmako kab. Asahan yang kami layang kan tidak mendapat tanggapan sekali , kami akan melakukan aksi demo dan selanjut nya kami buat laporan kepada pihak Hukum, tegasnya
Tim/TP